Pewarta : Agus Maulani | Editor : Nurul Ikhsan
Kuninganpos.com – Universitas Prasetiya Mulya (Prasmul) terus berkomitmen dalam mengembangkan skill mahasiswa sekaligus memberikan pendampingan kepada masyarakat luas khususnya pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Pendampingan tersebut melalui kegiatan atau program Community Development (Comdev). Untuk diketahui, program ini menyerupai kuliah kerja nyata. Perbedaannya, Comdev dari Prasmul fokus pada pengembangan bisnis mitra UMKM yang tersebar di pedesaan di wilayah Kabupaten Kuningan mulai dari Kecamatan Cilimus, Jalaksana, Kuningan, Cigugur, Kramatmulya hingga Darma.
BACA JUGA : Targetkan Omset Penjualan, Teknik Marketing Perlu Ditingkatkan Pelaku UMKM

Mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya, Estella mengatakan, melalui program Comdev Prasmul ini memiliki tujuan untuk membantu mitra dan mengembangkan potensi UMKM yang ada di pedesaan.
“Pengembangan utamanya membantu bagaimana caranya kami bisa mengembangkan bisnis binaan mitra sesuai dengan penempatannya masing-masing, selain itu. Program sekundernya yakni memberikan edukasi kepada warga melalui workshop bagaimana caranya melakukan pemasaran secara digital,” ujar Estella, Jumat (17/2/2023).

Selain program tersebut, lanjut Estella, program lainnya yakni sosial wajib dan tidak wajib. Kewajiban bidang sosialnya yakni membantu masyarakat dalam hal memperbaharui administrasi kependudukan dimana kegiatan ini bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
“Program kependudukan tersebut jadwalnya menyesuaikan dengan agenda Disdukcapil Kabupaten Kuningan sehingga bisa memudahkan masyarakat dalam memperbaharui administrasi kependudukan khususnya perubahan dari fisik ke digital, disisi lain kami juga melakukan kegiatan siskamling, kerja bakti dan pengajaran di sekolah TK selama dua hari,” kata Estella.
Jumat pagi, kata Estella, melakukan gerakan kebersihan di lingkungan sekitar sampai akses pintu masuk Situs Eyang Dalem Cageur.
“Kelompok kami sendiri terdiri dari delapan orang, sebetulnya tugas kami fokus utamanya memberikan pendampingan pada mitra yang kebetulan kami ditempatkan di UMKM kue sagon Candra Ayu. Akan tetapi kalau digabungkan dengan kelompok lain yang berada di satu desa itu ada program unggulannya seperti edukasi dan lainnya,” tutur Estella.
Pendampingan mitra, Estella menjelaskan, tugasnya untuk pengembangan pada empat aspek diantaranya operasional, produksi yang lebih efektif dan efisien, pada bagian marketing bagaimana menyajikan kemasan yang menarik dan pemasaran secara digital.
“Kalau dari sisi Sumber Daya Manusianya agar kerjanya lebih efisien dan terjadwal, kemudian dari sisi keuangan memberikan pelatihan pada mitra bagaimana menyusun keuangan yang baik agar diketahui pengeluarannya berapa, pemasukannya berapa agar usahanya mendapatkan keuntungan hasil daripada penjualan produk unggulan yang diproduksinya,” ujarnya.