Pewarta : Agus Maulani | Editor : Nurul Ikhsan
Kuninganpos.com – Yulia, sebagai tenaga pendidik atau guru honorer di Taman Kanak-kanak Bina Tunas Warga 2 Tirtawangunan, Kecamatan Sindangagung, Kabupaten Kuningan, seorang figur perempuan cantik alumni Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Islam Al Ihya (Unisa) Kuningan lulusan tahun angkatan 2019, cara mengajarnya sangat disukai peserta didik hingga wali murid.
Yulia sendiri selain bekerja sebagai guru honorer, ia juga menjadi sosok ibu rumah tangga. Istri dari Yayan Sofyan (41 tahun) yang dikaruniai tiga orang anak yakni Zemmy Miftah Fachrurodzi (17 tahun), Dekha Yunar Dwi Bahari (14 tahun), dan Galang Nizam Mulkilakbar (12 tahun).
BACA JUGA : Targetkan Omset Penjualan, Teknik Marketing Perlu Ditingkatkan Pelaku UMKM
Yulia dan keluarga tinggal di Perum Pesona Mutiara Kasturi. Ia berkarir sebagai guru honorer sejak tahun 2014 diawali dari PAUD Nurhidayah Winduherang hingga 2019, kemudian berpindah tugas ke TK Miftahul Jannah Cilaja (2019 – 2021) dan berpindah tugas ke TK Bina Tunas Warga 2 Tirtawangunan (2021 hingga sekarang).
Selama sembilan tahun berprofesi sebagai guru honorer TK, Yulia merasa terpanggil hatinya untuk memperjuangkan hak guru honorer melalui kancah politik dan mewakili suara perempuan pada Pemilu 2024.
BACA JUGA : Program Comdev Prasmul Fokus Kembangkan Bisnis Pelaku UMKM
“Saya merasa terpanggil untuk mewakili guru honorer di kancah politik dan mewakili suara perempuan, oleh karena itu. Saya bertekad mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) daerah pemilihan 1 DPRD Kuningan dari Partai Amanat Nasional (PAN)” ujar Yulia, Jumat (17/2/2023).
Diungkapkan Yulia, mencalonkan sebagai bacaleg dapil 1 DPRD Kabupaten Kuningan dari PAN karena ingin memperjuangkan guru honorer agar mendapat perhatian dari pemerintah dengan adanya keterwakilan di gedung parlemen.
“Bilamana saya terpilih ke legislatif, bisa menyuarakan dengan Pemerintah Daerah supaya guru honorer ini mendapatkan perhatian terkait dengan anggaran bagi guru honorer,” kata Yulia.
Yulia juga memohon doa restu dari para guru honorer yang ada di Dapil 1 DPRD Kabupaten Kuningan meliputi Kecamatan Kuningan, Cigugur, Ciniru, Garawangi, Hantara dan Sindangagung untuk menjadi wakil rakyat dari PAN.
“Selain mewakili guru honorer, saya juga ingin mewakili suara perempuan sesuai dengan Undang – Undang Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD,” ujarnya.