Menanam Pohon di Cibingbin Wabup Dukung Gerakan Masyarakat Jawa Barat Hejo

Menanam Pohon di Cibingbin Wabup Dukung Gerakan Masyarakat Jawa Barat Hejo (KUNINGANPOS.com/Diskominfo)

Jumat, 25 Desember 2020 | 09.22 WIB
Penulis : Tim Redaksi | Editor : Jamaludin Al Afgani

KUNINGANPOS.com – Dipenghujung tahun 2020 hampir semua wilayah di Kuningan diguyur hujan. Tingginya curah hujan selain membawa berkah, juga bisa menciptakan bencana alam seperti longsor dan banjir. Masyarakat diminta jangan abai memperkuat daya dukung lingkungan. Masyarakat diminta banyak menanam pohon untuk tujuan mitigasi bencana, selain fungsi untuk penghijauan wilayah dan serapan air, serta sebagai sumber perekonomian.

Pemerintah Kabupaten Kuningan menaruh perhatian besar usah-usaha untuk mempertahankan Kuningan sebagai Kabupaten Konservasi. Hal tersebut disampaikan Wabup H. M Ridho Suganda saat melakukan penananaman pohon dalam rangkaian kegiatan Ngarumat Pasir Ngajaga Lembur yang diprakarsai Gerakan Masyarakat Jawa Barat Hejo (Gema Jabar Hejo) di hutan Sudimampir, Desa Ciangir, Kecamatan Cibingbin, Rabu (23/12/2020) pagi.

“Alhamdulillah saya bisa terlibat langsung dalam kegiatan ini bersama Gema Jabar Hejo. Ini sebagai bentuk langkah dalam merawat dan melestarikan lingkungan dan hutan. Kita semua sudah melihat sendiri apa akibatnya bila kita tidak merawat alam. Main, asal tebang pohon, akhirnya bencana seperti banjir dan longsor datang dan akan menyusahkan kita semua,” tegas Ridho.

Wabup juga mengingatkan, bahwa pelestarian alam bukanlah masalah kecil, karena menyangkut masa depan anak cucu. Menurutnya, dengan menanam pohon berarti sedang menanam doa dan harapan untuk keberlangsungan hidup generasi yang akan datang.

Menanam Pohon di Cibingbin Wabup Dukung Gerakan Masyarakat Jawa Barat Hejo (KUNINGANPOS.com/Diskominfo)

Lebih lanjut Wabup mengemukakan, upaya mempertahankan Kuningan sebagai Kabupaten Konservasi, selain dengan terus melakukan berbagai kegiatan menanam pohon bersama masyarakat. Pemkab juga kembali menggaungkan Program Pengantin Peduli Lingkungan (Pepeling) yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2006, untuk lebih mendorong peran serta masyarakat dalam menjaga dan memelihara lingkungan, dengan tujuan memulihkan serta meningkatkan produktivitas lahan agar berfungsi lebih optimal.

“Besar harapan saya, dengan kembali digaungkannya program Pepeling yang sudah berjalan, Kabupaten Kuningan kembali hijau dan ASRI (Aman, Sehat, Rindang, Indah). Karena Kabupaten Kuningan ini, merupakan penyangga bagi kabupaten dan kota disekitarnya,” pungkasnya.

Ketua Gema Jabar Hejo DPD Kuningan, Ali mengungkapkan, menjaga lingkungan dan hutan menurutnya bukanlah sebuah acara untuk seremonial saja, tapi memang diperlukan kesabaran dan hati yang tulus saat bergerak.

“Karena menanam bukan cuman seremonial saja, tapi memang ini harus tertanam dalam jiwa demi menjaga kelestarian alam dan lingkungan. Bila pohon terus ditebangi, air terus digunakan, dan sampah dibuang tanpa ada pengelolaan, maka mau tidak mau, bumi yang kita pijak akan rusak,” jelas Ali.

Sekretaris GJH DPD Kuningan, Nanang Subarnas, menuturkan, dalam kegiatan tersebut selain masyarakat dan ormas, juga melibatkan unsur pelajar, hal itu bertujuan agar generasi muda mengerti akan pentingnya sebuah pohon bagi kehidupan.

Wabup berfoto bersama dengan peserta menanam pohon (KUNINGANPOS.com/Diskominfo)

“Mendemo di sini yaitu memberikan aksi nyata kita untuk bumi yang kita cintai dengan reboisasi dan revitalisasi mata air. Selain itu juga memprovokasi, yang artinya mengajak orang lain sehingga tergugah untuk berbuat kebaikan untuk bumi kita. Selain itu, kita juga dalam kegiatan ini memberikan edukasi kepada para pelajar sebagai generasi muda tentang pentingnya alam dan arti pohon untuk kehidupan kita juga tentang keseimbangan alam,” tutur Nanang.

Dijelaskan Nanang, kegiatannya sendiri berupa eco education, revitalisasi mata air dan reboisasi lahan. Jenis pohon yang ditanam, lanjutnya, antara lain pohon Garmelia, Akasia, Sukun, dan Kihujan dengan total 1.000 pohon yang ditanam.

Turut dalam kegiatan penanaman pohon, anggota DPRD Kab. Kuningan Fraksi Gerindra Bintang, Pembina Gema Jabar Hejo Sri Laelasari, Kepala Cabang Dinas Kehutanan Wilayah VIII Jawa Barat Ahmad Subagja, Administratur Perhutani KPH Kuningan Ma’mun Mulyadi, Plt Camat Cibingbin Hj. Imas Minarsih, perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Kab. Kuningan, Kepala Desa Ciangir, Karang Taruna, Ormas GMBI, sejumlah pelajar dan masyarakat setempat.

By Tim Redaksi

Tinggalkan Balasan

Berita Menarik Lainnya