Pewarta : Agus Maulani | Editor : Nurul Ikhsan
Kuninganpos.com – Kabupaten Kuningan dikenal sebagai nominator angka pengangguran paling tinggi, begitu masyarakat atau pencari kerja mendengar informasi adanya lowongan kerja PT Fashion Stitch Joshua, pencari kerja langsung ramai-ramai menaruh berkas lamaran.
Dalam brosur yang disebar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kuningan melalui akun Instagram, pencari kerja diarahkan untuk mengisi formulir secara online dan menaruh berkas lamaran ke tiga lembaga diantaranya LPK Jati Kersa, LKP Pelita Karya dan LPK Wasupati Dua Delapan.
Di dalam brosur itu tak disebutkan bahwa pencari kerja harus mengeluarkan biaya pendaftaran Rp 35.000 dan sumbangan Rp 5.000 untuk masjid Desa Cieurih, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan, pada saat menaruh berkas lamaran melalui lembaga tersebut.
Meski biaya tidak begitu besar, tetapi para pencari kerja tetap mengeluhkan karena dalam proses perekrutan tenaga kerja harus mengeluarkan biaya seperti halnya melamar kerja via calo.
Salah satu pencari kerja yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, mengingat pabrik garmen di Desa Cieurih, Kecamatan Cidahu itu belum kelar dibangun dan sudah rekrut tenaga kerja hingga dipinta biaya pendaftaran.
“Saya merasa ada oknum yang menyalahgunakan PT Fashion Stitch Joshua, sebab pihak PT sendiri belum mengumumkan secara resmi mengenai perekrutan tenaga kerja,” ujar dia dalam komentar dimedia sosial.
Bahkan seorang netizen mengungkapkan, seharusnya kalau bangunan belum rampung. Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinsakertrans jangan mengumumkan atau menawarkan adanya lowonga kerja di perusahaan tersebut.
“Tunggu rampung dulu, karena kita yang mencari kerja mengharapkan butuh pekerjaan yang cepat. Kalau harus nunggu dulu, kelamaan. Mending kalau jelas dan dijamin keterima semua yang sudah naruh lamaran dari sekarang melalui LPK yang diutus Disnakertrans,” tegas dia.
Dengan adanya biaya pendaftaran, dan bangunan pabrik belum rampung justru membuat pencari kerja berpikiran bahwa LPK yang dipercaya Disnakertrans mencoba mencari keuntungan dibalik perekrutan tenaga kerja PT Fashion Stitch Joshua sejak dini.
Apalagi para pencari kerja dibuat heran, sebab dalam prosesnya harus mengikuti pelatihan. Sedangkan para pencari kerja, tidak semuanya mendaftar bagian produksi.
Mereka pun bertanya-tanya, apakah posisi seperti driver maupun security harus mengikuti proses pelatihan yang diadakan ketiga LPK tersebut?.