Aksi Mahasiswa 11 April, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Pewarta : Agus Maulani | Editor : Nurul Ikhsan

Kuninganpos.com – Baru-baru ini media di ramaikan pembicaraan aksi yang rencananya akan dilangsungkan, Senin (11/4/2022) oleh Badan Ekseskutif Mahasiswa Seluruh Indonesia.

Tak terlepas, aksi demo mahasiswa 11 April 2022 juga akan dilangsungkan di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kuningan.

Pelaksanaan demo di DPRD Kuningan kabarnya akan diikuti mahasiswa dari seluruh universitas dan sekolah tinggi yang ada di Kuningan.

Pihak kepolisian pun sudah melakukan persiapan dengan menutup akses jalan RE Martadinata dari simpang Terminal Kertawangunan hingga Pasar Ancaran.

Aliansi Mahasiswa dari BEM Seluruh Indonesia akan menyampaikan 6 tuntutan kepada pemerintah melalui wakil rakyat diantaranya sebagai berikut :

1. BEM SI mendesak Presiden Joko Widodo agar bisa bersikap sebagaimana mestinya, lebih tegas atau menolak dalam menanggapi pernyataan penundaan Pemilihan Umum Presiden yang rencananya akan diselenggarakan pada tahun 2024, atau memperpanjang masa jabatannya menjadi tiga periode. BEM SI menilai bahwa hal tersebut sudah jelas mengkhianati konstitusi negara yang sudah diatur sebelumnya.

2. Menuntut Presiden Joko Widodo untuk melakukan penundaan dan melakukan kajian ulang pada Undang-Undang Ibu Kota Negara (UU IKN), termasuk di dalamnya pasal-pasal yang dinilai memiliki masalah, dan akan menimbulkan dampak pada beberapa aspek penting seperti lingkungan, hukum, sosial, ekologi, politik, ekonomi, dan kebencanaan.

3. Menuntut Presiden Joko Widodo untuk bisa segera melakukan penstabilan harga dan memeriksa ketersediaan bahan pokok yang baru-baru ini tengah mengguncang masyarakat Indonesia. BEM SI mendesak Presiden Joko Widodo agar bisa segera menyelesaikan permasalahan ketahanan pangan lain yang saat ini menjadi permasalahan warga negara Indonesia.

4. Menuntut Presiden Joko Widodo agar bisa segera mengusut permasalahan tentang mafia migor (minyak goreng). Selain itu, BEM SI juga mendesak Jokowi agar bisa segera melakukan evaluasi pada kinerja menteri-menteri terkait adanya permasalahan tersebut.

5. Menuntut Presiden Joko Widodo segera mengupayakan penyelesaian konflik agraria di Indonesia.

6. Dan terakhir, BEM SI meminta Presiden Joko Widodo serta Wakil Presiden yaitu Maruf Amin untuk bisa memberikan komitmen penuh dalam menepati janji-janji saat keduanya kampanye, di akhir masa-masa jabatan mereka.

By Agus Maulani

Tinggalkan Balasan

Berita Menarik Lainnya