Organisasi Internasional 4-H Indonesia Association Programkan Pertanian di Kuningan

Kehadiran 4-H Indonesia Association di Kabupaten Kuningan ditandai dengan akan dilaksankannya penandatanganan nota kesepahaman antara Pemkab Kuningan dengan Puslitbanghorti Kementan RI, 4-H Indonesia Association, dan beberapa lembaga perguruan tinggi di Kuningan yang akan dilaksakan pada pekan depan di Pendopo Kuningan.

Pewarta : Nurul Ikhsan | Editor : Heri Taufik

Kuninganpos.com -Organisasi internasional 4-H Association yang juga telah berdiri resmi di Indonesia sejak tahun 2017 dengan nama 4-H Indonesia Association, memilih Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat sebagai lokasi program pertanian. Kehadiran 4-H Association yang berkantor pusat di Amerika Serikat juga telah berdiri di lebih 70 negara ini diharapkan mampu mendorong sektor pertanian di Kuningan.

4-H (Head, Heart, Hand, Health) sendiri lebih menfokuskan kepada program pangan dan program kepemimpinan pemuda. Dimulai dari negara adidaya Amerika Serikat, sejak berdiri di awal abad 20, tepatnya tahun 1902, 4-H Association telah berkiprah mendorong terwujudnya sistem dan tatanan ketahanan pangan dunia melalui program pertanian modern berbasis riset dan berorientasi industri, serta membangun menciptakan sumber saya manusia (SDM) yang mempunyai kompetensi di bidang kepemimpinan (leadership) dan pertanian modern.

Di usianya ke 120 tahun (1902-2022), 4-H Association Association telah melahirkan banyak pemimpin dunia melalui program pendidikan kepemimpinan yang terstruktur. 4-H juga telah membantu banyak negara di dunia dalam merancang program pertanian modern, dan menyelenggarakan pendidikan kepemimpinan pemuda berkelas internasional.

Kehadiran 4-H Indonesia Association di Kabupaten Kuningan mendapat dukungan langsung dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Kantor Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura (Puslitbanghorti), dan Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian.

Vice President 4-H Indonesia Association, Ooy Haerudin, SE, MM kepada Kuninganpos dari Kantor Berita Kuningan mengatakan, kehadiran 4-H di Kabupaten Kuningan didorong oleh keinginan berkontribusi membangun Kabupaten Kuningan, khususnya di sektor pertanian dan pendidikan kepemimpinan pemuda.

“Kami tentunya berharap 4-H Indonesia bisa ikut berkontribusi aktif membangun Kabupaten Kuningan khususnya di sektor pertanian yang berkelanjutan. Tidak hanya pertanian, kami juga sudah menyiapkan program pendidikan kepemipinan pemuda yang menjadi core program 4-H Internasional. Semoga kami bisa mewujudkan Kuningan sebagai basis riset pertanian 4-H Indonesia, karena tentunya didukung oleh potensi besar yang dimiliki Kabupaten Kuningan, selain kami juga mendapat dukungan dari Pemkab Kuningan dan perguruan tinggi di Kuningan,” ujar Kang Ooy, sapaan akrabnya yang juga menjabat Ketua Dewan Pembina Himpunan Tani Muda Indonesia (HITMI) saat ditemui Kuninganpos, Minggu (27/3/2022).

Kehadiran 4-H Indonesia Association di Kabupaten Kuningan ditandai dengan akan dilaksankannya penandatanganan nota kesepahaman antara Pemkab Kuningan dengan Puslitbanghorti Kementan RI, 4-H Indonesia Association, dan beberapa lembaga perguruan tinggi di Kuningan yang akan dilaksakan pada pekan depan di Pendopo Kuningan.

By Nurul Ikhsan

Kang Ikhsan, biasa kolega pria kelahiran Kuningan ini dipanggil. Masa remajanya dihabiskan di Kota Cirebon saat ia menempuh pendidikan SMA di kota udang. Sekolah SD dan SMP diselesaikan di Kuningan. Saat SMA, pria humoris dan bageur ini sudah menyukai dunia tulis menulis. Di sekolahnya Kang Ikhsan aktif dalam club menulis dan mengelola majalah dinding (mading). Kecintaan dengan dunia Jurnalistik ia lanjutkan saat kuliah di Jakarta dengan aktif di pers kampus sebagai pemimpin redaksi tabloid kampus pada tahun 1997. Ia juga mendirikan Lembaga Pers Mahasiswa dan Radio Kampus (LEMAPKA) yang anggotanya adalah Organisasi Pers Kampus se Jabodetabek. Pendirian LEMAPKA menurutnya sebagai organ perjuangan untuk mendukung gerakan mahasiswa saat menumbangkan rezim orde baru, hingga kejatuhannya Presiden Suharto. Ia juga aktif di organ gerakan mahasiswa yang tergabung di Forum Komunikasi Senat Mahasiswa se DKI Jakarta (FKMSJ). Beberapa kali mendapat penugasan sebagai jenderal lapangan (Jenlap) memimpin ribuan mahasiswa dari berbagai kampus turun ke jalan menyuarakan gerakan reformasi hingga menduduki Gedung DPR RI. Tak jarang ia menjadi buruan intel dan berurusan dengan Intelpam Polda Metro Jaya karena seringnya memimpin gerakan aksi demonstrasi mahasiswa secara besar-besaran. Sejak masih mahasiswa, Kang Ikhsan bekerja di beberapa media cetak nasional. Selepas menyelesaikan kuliah, Kang Ikhsan masih bekerja aktif di beberapa media nasional koran, majalah dan radio di Jakarta. 20 tahun ia masih mencintai dan aktif menekuni profesi jurnalisnya hingga saat ini memimpin redakasi di Kantor Berita Kuningan (KBK) yang menaungi Kuninganpos.com, Kuninganhits.com, Fajarkuningan.com, Kuningantoday.com, dan KBK Kelas Jurnalistik, serta beberapa media online nasional lainnya.

Tinggalkan Balasan

Berita Menarik Lainnya