Coach Satria Nurzaman: Menang 4-0 Pemain Lebih Percaya Diri

Pewarta : Nurul Ikhsan | Editor : Jamaludin Al Afghani

Kuninganpos.com, Bekasi – Skuad muda Pesik U-17 berhasil meraih kemenangan gemilang di laga perdana Piala Soeratin. Kuda Kuningan julukan Pesik U-17 sukses mengalahkan Bina Putra FC Cirebon dengan skor telak tanpa balas 4-0. Pertandingan digelar di lapangan BJS Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis (11/11/2021).

“Alhamdulillah anak-anak melewati pertandingan pertama itu memang tidak mudah, semua tim baik junior maupun senior ketika mengikuti kejuaraan di pertandingan pertama pasti sangat sulit,” ungkap Head Coach Pesik U-17 Satria Nurzaman kepada Kuninganpos dari Kantor Berita Kuningan.

Coach Satria mengakui, di awal pertandingan anak asuhannya sempat tegang. Namun Coach Satria terus memberi arahan dan motivasi dari luar lapangan. Selanjutnya pemain kembali bisa menyesuaikan dan bermain lebih impresif hingga berhasil memetik kemenangan.

“Anak-anak walaupun sedikit tegang mereka di babak kedua terutama sudah lebih cair, sudah bisa melewati Bina Putra dengan skor 4-0. Tapi meskipun begitu ini semua baru awal, apalagi pas melihat pertandingan kedua Persikota Tasikmalaya bisa menang 6-2 melawan Persika Karawang,” ungkap Coach Satria.

Dikatakan Coach Satria, dipertandingan selanjutnya ia meminta seluruh pemain agar memaksimalkan setiap peluang yang didapat.

“Ini jadi warning bagi kita bahwa jangan sampai menyia-nyiakan peluang seperti di pertandingan pertama, karena mungkin hampir delapan peluang kita sia-siakan peluang di depan gawang, kita hanya menang 4-0,” terangnya.

Coach Satria memastikan tim asuhannya akan lebih maksimal menghadapi laga kedua kontra Persikotas Tasikmalaya 13 Oktober, dan laga ketiga melawan Persika Karawang 15 Oktober nanti.

“Kita harus syukuri kemenangan ini, bukan berarti kemenangan ini adalah segalanya, justru saya anggap pertandingan sesungguhnya adalah di dua pertandingan besok bertemu dengan Persikotas itu kuncinya, dan terakhir Persika Karawang mungkin saja memiliki harapan, tapi ketika punya poin 6 ya otomatis di pastikan bisa lolos. Kami lebih fokus ke pertandingan berikutnya,” pungkas Coach Satria.

By Nurul Ikhsan

Kang Ikhsan, biasa kolega pria kelahiran Kuningan ini dipanggil. Masa remajanya dihabiskan di Kota Cirebon saat ia menempuh pendidikan SMA di kota udang. Sekolah SD dan SMP diselesaikan di Kuningan. Saat SMA, pria humoris dan bageur ini sudah menyukai dunia tulis menulis. Di sekolahnya Kang Ikhsan aktif dalam club menulis dan mengelola majalah dinding (mading). Kecintaan dengan dunia Jurnalistik ia lanjutkan saat kuliah di Jakarta dengan aktif di pers kampus sebagai pemimpin redaksi tabloid kampus pada tahun 1997. Ia juga mendirikan Lembaga Pers Mahasiswa dan Radio Kampus (LEMAPKA) yang anggotanya adalah Organisasi Pers Kampus se Jabodetabek. Pendirian LEMAPKA menurutnya sebagai organ perjuangan untuk mendukung gerakan mahasiswa saat menumbangkan rezim orde baru, hingga kejatuhannya Presiden Suharto. Ia juga aktif di organ gerakan mahasiswa yang tergabung di Forum Komunikasi Senat Mahasiswa se DKI Jakarta (FKMSJ). Beberapa kali mendapat penugasan sebagai jenderal lapangan (Jenlap) memimpin ribuan mahasiswa dari berbagai kampus turun ke jalan menyuarakan gerakan reformasi hingga menduduki Gedung DPR RI. Tak jarang ia menjadi buruan intel dan berurusan dengan Intelpam Polda Metro Jaya karena seringnya memimpin gerakan aksi demonstrasi mahasiswa secara besar-besaran. Sejak masih mahasiswa, Kang Ikhsan bekerja di beberapa media cetak nasional. Selepas menyelesaikan kuliah, Kang Ikhsan masih bekerja aktif di beberapa media nasional koran, majalah dan radio di Jakarta. 20 tahun ia masih mencintai dan aktif menekuni profesi jurnalisnya hingga saat ini memimpin redakasi di Kantor Berita Kuningan (KBK) yang menaungi Kuninganpos.com, Kuninganhits.com, Fajarkuningan.com, Kuningantoday.com, dan KBK Kelas Jurnalistik, serta beberapa media online nasional lainnya.

Tinggalkan Balasan

Berita Menarik Lainnya