Pewarta : Adam Gumelar | Editor : Nurul Ikhsan
Kuninganpos.com – Kerja keras tidak akan menghianati hasil. Ungkapan tersebut layak disematkan kepada seorang pelukis Obar Sobarudin, pria asal Desa Gunung Sirah, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, yang penuh semangat menjalani kehidupan meskipun memiliki keterbatasan fisik.
Sebagai penyandang disabilitas tak memudarkan semangat Obar dalam berusaha, terus belajar dan menekuni profesi melukis. Keahliannya dalam melukis telah mengantarkan Obar meraih prestasi juara 3 saat dirinya mengikuti lomba melukis tingkat Provinsi Jawa Barat.
Keseharian pria kelahiran tahun 1996 ini penuh optimis menjalani profesi yang digelutinya sebagai pelukis. Hasil karya lukisannya banyak mendapat apresiasi dari berbagai kalangan. Tidak sedikit pula karya lukisan Obar dikoleksi oleh peminat lukisan.
Obar mulai tertarik mendalami dunia seni lukis sejak tahun 2008 saat usianya masih 12 tahun. Awalnya Obar rajin mencoba melihat karya lukisan orang dan menyimak tutorial cara melukis di internet. Salah satu yang menarik perhatiannya antara lain lukisan krayon karya anak-anak SD. Disitulah awal ketertarikan Obar mencoba membuat lukisan bertemakan pemandangan alam dengan menggunakan alat lukis krayon.
“Awalnya iseng buka google dan lihat-lihat lukisan krayon karya anak-anak SD, lalu saya tertarik untuk nyoba bikin lukisan pemandangan dengan krayon. Saya mencoba melukis lebih bagus lagi menggunakan media krayon,” ungkap Obar.
Tahun 2014 Obar mulai serius menggeluti dunia seni lukis. Di tahun 2018 ada usulan dari keluarga dekat untuk melukis sketsa wajah agar bisa mendapat order lukisannya untuk dijual.
”Tahun 2018 kerabat menyarankan saya untuk belajar membuat sketsa wajah agar bisa menerima orderan kedepannya, karena lukisan krayon gak ada yang minat. Akhirnya sejak 2018 saya membuat sketsa dan lebih fokus ke sketsa. Karena dari sketsa ini sumber mata pencaharian saya, yang selama ini hanya bisa diam di rumah karena keterbatasan ini (fisik),” tuturnya.
Kerja keras Obar akhirnya mendapat dukungan penuh dari Forum Komunikasi Kaderisasi Generasi Demokrasi (FKKGD). Obay difasilitasi dan di ikutsertakan mengikuti lomba melukis tingkat Provinsi Jawa Barat yang diselenggarakan dalam rangkaian acara Hari Ulang Tahun Partai Demokrat.
Meskipun waktu itu baru pertama kali menggunakan media kanvas dan cat minyak, Obar berhasil mendapatkan Juara 3.
”Pencapaian tertinggi waktu saya di ikutsertakan oleh FKKGD, dan Alhamdulillah saya juara 3 se Jawa Barat menggunakan media kanvas dan cat minyak. Padahal pertama kali menggunakan media itu,” ungkap Obar kepada jurnalis Kuninganpos.com dari Kantor Berita Kuningan (KBK).
Anak ke 4 dari 7 bersaudara ini menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung pencapaian prestasi dan profesi yang dijalani Obar. Ia juga bersyukur selama ini terus mendapat dukungan dari orang tua dan keluarga.
“Tentu saja banyak yang men-support saya, dari pihak DPC Partai Demokrat dan FKKGD Kuningan yang telah mengikutsertakan saya mengikuti lomba, meskipun saya memiliki keterbatasan fisik,” ungkap Obar.
Ketua FKKGD Kuningan, Dadi Suryadi mengatakan, pihaknya akan terus memberikan dukungan, dan mengusulkan ke BAZNAS Kuningan untuk mendapat bantuan kursi roda.
”Ya, tentunya kami ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakat yang membutuhkan. Apalagi Obar yang mempunyai skill atau potensi di dunia seni lukis, dan kami pun bantu untuk penyaluran kursi roda, kami usulkan ke BAZNAS, dan Alhamdulillah penyaluran kursi pun terealisasikan,” pungkas Dadi.
Bagi pembaca Kuninganpos yang tertarik membantu dengan memesan karya lukisan Obar, silahkan bisa menghubungi langsung ke kontak pribadi Obar melalui Facebook, Instragram dan Watshapp.
Facebook : Obarr Obarr, Instagram : @obarr_art, Whatsapp : 0857 9711 9179