Sekda Sambut Hangat Kunjungan Satgas Covid-19 Jawa Barat

Sekda Sambut Hangat Kunjungan Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Barat. (KUNINGANPOS.com/Diskominfo)

Rabu, 24 Desember 2020 | 12.05 WIB
Penulis : Tim Redaksi | Editor : Jamaludin Al Afgani

KUNINGANPOS.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan, Dian Rachmat Yanuar menyambut kunjungan Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Barat di Ruang Rapat Linggarjati, Rabu (23/12/20). Kedatangan Satgas untuk menginformasikan pelaksanaan sosialisasi perubahan perilaku di Kabupaten Kuningan, melakukan sosialisasi dan membagikan masker kepada masyarakat Kabupaten Kuningan.

Turut hadir ASDA II Deni Hamdani, Kepala Dinas Kesehatan dr. Hj. Susi Lusiyanti, Kasatpol PP Agus Basuki, Kabid Angkutan Dishub Kuningan Aan Henaro, Kepala Bidang Keperawatan RSUD 45 Emi Martini dan Sekretaris Kecamatan Kuningan Dudi Sudiana.

Dalam sambutannya, Sekda menjelaskan usaha panjang pencegahan Covid-19 di Kabupaten Kuningan, antara lain dibuat Posko Terpadu, menerapkan WFH, dan pembatasan jam kegiatan malam. Pemkab sudah membuat pos check point yang ditempatkan diperbatasan wilayah Kuningan sebagai antisipasi menahan mobilitas keluar masuk masyarakat di Kabupaten Kuningan.

“Sebanyak 300.000 jiwa, atau sepertiga dari penduduk Kabupaten Kuningan merupakan perantau, ini mobilitas yang sangat tinggi” terang Sekda.

Sekda Sambut Hangat Kunjungan Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Barat. (KUNINGANPOS.com/Diskominfo)

Selain itu, Pemda melakukan revitalisasi Rumah Sakit Ibu dan Anak yang sudah lama tidak terpakai untuk dipakai merawat pasien Covid-19 dengan menyiapkan 150 tempat tidur. Sekda berharap revitalisasi rumah sakit tersebut mampu menampung pasien yang terpaparr Covid-19 yang terjadi di Kabupaten Kuningan.

Di akhir tahun 2020 ini, untuk menakan terjadinya kerumanan pada perayaan natal dan tahun baru, Bupati Kabupaten Kuningan mengeluarkan Surat Edaran Bupati berisikan aturan penyelenggaraan natal bagi dan pelarangan kegiatan perayaan tahun baru yang berlebihan.

Penjelasan usaha panjang Pemda Kabupaten Kuningan mendapat apresiasi dari Ketua Harian Satgas Pencegahan Covid-19 Prov. Jawa Barat, Daud Achmad.

“Apresiasi untuk Kabupaten Kuningan yang telah membeli Rumah Sakit Ibu dan Anak untuk penanganan kasus Covid-19. Saya rasa baru Kabupaten Kuningan yang melakukan hal ini. Saya melihat Kabupaten Kuningan berada di zona oranye, namun mengalami kenaikan skor. Minggu kemarin Kabupaten Kuningan mendapatkan skor 2.31, lalu menjadi 2.40 pada minggu ini. Semoga Kabupaten Kuningan semakin membaik dan turun ke zona kuning. Terimakasih untuk Kabupaten Kuningan karena tidak ikut merayakan tahun baru secara meriah,” terang Daud.

Daud juga berharap tempat isolasi juga ada pada tingkat kecamatan, agar proses isolasi bisa berjalan sesuai prosedur, tidak dilakukan secara asal-asalan, dan terpantau.

Satgas Pencegahan Covid-19 juga memaparkan pedoman perubahan perilaku penanganan Covid-19. Survey yang dilakukan Satgas memiliki 6 aspek utama, yaitu mulai dari memakai masker, menggunakan desinfektan, menghindari jabat tangan, mencuci tangan, menghindari kerumunan, menjaga jarak.

Hasil survei tersebut 90% cukup efektif mencegah penyebaran Covid-19 dan sangat efektif apabila protokol kesehatan tersebut ditegakan. Guna mencegah lonjakan Covid-19 di Jawa Barat, pada Januari 2021, Satgas sedang menyiapkan tempat isolasi seperti asrama haji yang belum terpakai.

Satgas menjelaskan tujuan dari sosialisasi adalah untuk menyadarkan kembali kedisiplinan masyarakat yang sudah mulai kendor, agar mulai menaati kembali protokol kesehatan guna menekan peneybaran Covid-19 yang terus mengalami peningkatan. Selanjutkan Satgas membagikan masker dan alat kesehatan untuk dibagikan kepada masyarakat, khususnya di daerah Pasar Baru dan sekitarnya.

By Tim Redaksi

Tinggalkan Balasan

Berita Menarik Lainnya